Kamis, 17 Februari 2011

SURGA & NERAKA TIDAK KEKEAL

Apakah Surga dan Neraka itu kekal? Sering kita mendengar ajakan untuk berbuat baik, melaksanakan perintah Agama agar kita masuk surga, kita juga diajak meninggalkan larangan agama agar tidak masuk Neraka. Ajakan itu tidak salah tapi kenapa terputus dan hanya berhenti di Surga dan Neraka? Bukankah Surga dan Neraka makhluk seperti kita juga? Banyak orang berpendapat bahwa orang yang berada di dalam Surga atau Neraka kekal selama-lamanya. Benarkah pendapat itu? Adakah makhluk yang kekal? Allah berfirman :

"Adapun orang-orang yang celaka, maka (tempatnya) di dalam Neraka di dalamnya mereka mengeluarkan dan menarik nafas (dengan merintih) mereka kekal di dalamnya selama ada langit dan bumi......
Adapun orang-orang yang berbahagia maka tempatnya didalam Surga mereka kekal di dalamnya selama ada langit dan bumi.....
(Qs Huud : 106-108)

Apa yang dimaksud dengan kata"mereka kekal di dalamnya", siapa yang kekal? Orang-orangnya atau surga dan nerakanya?
Kemudian dilanjutkan dengan kata "selama ada langit dan bumi" jika demikian bagaimana bila bumi sudah tidak ada lagi dan langit di gulung seperti lembaran-lembaran kertas? (Qs Al-Anbiyaa : 104), masih adakah Surga dan Neraka?
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa orang-orang yang ada dalam surga dan neraka kekal didalamnya selama masih ada surga dan neraka, sedangkan Surga dan Neraka akan berakhir juga sebagaimana makhluk Allah yang lain.

Tanpa sadar anak-anak di Mushola dan Masjid-masjid mengingatkan pada kita lewat puji-pujian "bahwa kita tidak kuat di neraka dan tidak pantas di Surga" lantas dimana seharusnya kita? hal itu makin menyadarkan pada diri kita bukan surga dan takut neraka tujuan ibadah kita pada Allah swt.
Allah berfirman :

"Sesungguhnya Aku ini adalah Allah, tidak ada Tuhan selain Aku, maka sembahlah Aku dan dirikanlah sholat untuk mengingat Aku" (Qs Thaahaa : 14).

Dari ayat diatas jelaslah bagaimana seharusnya tujuan kita beribadah, ibadahlah karena Allah karena Dia yang punya Surga dan takutlah pada Allah dengan adzab Nerakanya. Bila kita masih menganggap Surga dan Neraka itu kekal sama halnya kita menganggap Surga dan Neraka adalah Tuhan. Bukankah yang selain Tuhan swt adalah makhluk? Dan yang makhluk pasti tidak kekal.

Waallahualam..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar